01 February 2016

Ekonomi Sulit, BPR Lestari Tetap Capai Target Asset Rp. 3,3 Triliun

Ekonomi Sulit, BPR Lestari Tetap Capai Target Asset Rp. 3,3 Triliun

Tahun 2015 merupakan tahun yang cukup sulit bagi dunia usaha, termasuk industri perbankan. Dari data yang dirilis oleh Bank Indonesia, tingkat pertumbuhan perekonomian Indonesia melambat, tumbuh hanya 4,7% dari target 5,7%. Di sektor usaha perbankan, pertumbuhan rata-rata nasional perbankan adalah 9,2% (per November 2015), lebih lambat dari pertumbuhan tahun sebelumnya yang mencapai 15,29%. 

Namun ditengah ekonomi yang cukup sulit, BPR Lestari tetap membuktikan pertumbuhannya yang solid. Target asset Rp. 3,374 Triliun tercapai di tahun 2015. Tumbuh 30% dibandingkan tahun lalu sebesar Rp. 2.602 Triliun. Dan jika dibandingkan dengan rata-rata pertumbuhan BPR secara nasional, BPR Lestari tumbuh 2,4 kali lipat. "Kami sangat bersyukur, walaupun ekonomi 2015 sangat menantang, BPR Lestari tetap bisa tumbuh secara konsisten 30% year on year-nya" Kata Pribadi Budiono, Direktur Utama BPR Lestari.

 

2015 juga membawa dampak pada tertekannya margin usaha. Namun, BPR Lestari masih bisa tetap tumbuh sebesar 20,76% dari Rp. 130 Milyar di tahun 2014 menjadi Rp. 157 Milyar di tahun 2015. Sedangkan dari sisi dana pihak ketiga, BPR Lestari mencatat pertumbuhan 25,54% dari Rp. 2.047 Triliun di tahun 2014, tumbuh Rp. 523 Milyar menjadi Rp. 2.570 Triliun. Pertumbuhan dana pihak ketiga ini juga didorong oleh lesunya kondisi ekonomi di tahun 2015, sehingga masyarakat lebih memilih dananya untuk disimpan, terutama dalam bentuk deposito. 

Pribadi juga mensyukuri bahwa pertumbuhan kredit BPR Lestari telah mencapai target yang ditetapkan dengan pertumbuhan mencapai 26,22% dari Rp. 1.750 Triliun di tahun 2014, tumbuh Rp. 459 Milyar menjadi Rp. 2.209 Triliun di tahun 2015. Sedangkan dari sisi kualitas kredit yang disalurkan, BPR Lestari masih mampu menjaga kualitas Non Performance Loan (NPL) di level yang masih sehat, yaitu 0,6% dan tingkat rasio inipun masih jauh lebih kecil dari rata-rata nasional BPR yang mencapai 6,13% per November 2015. 

"Walaupun ekonomi 2015 cukup sulit, kami bersyukur bisa melewati tahun 2015 dengan kinerja yang luar biasa dan ini memberikan keyakinan kepada kami untuk menatap tahun 2016 dengan penuh optimisme. Sehingga hal ini sejalan dengan keinginan kami untuk dapat berkontribusi optimal terhadap perekonomian Bali" tambah Pribadi. Dengan posisi asset Rp. 3,374 Triliun, BPR Lestari tetap mempertahankan posisi ketiga sebagai BPR terbaik di Bali dengan asset terbesar di Indonesia.


BERITA LAINNYA

Ekonomi Sulit, BPR Lestari Tetap Capai Target Asset Rp. 3,3 Triliun

Bekerjasama Dengan Koperasi Banjar Bone Kelod, BPR Lestari Bali Bagi Masker Gratis Untuk Warga

BPR Lestari Bali dukung kegiatan rutin menjelang Nyepi yang diadakan oleh Koperasi Banjar Bone Kelod pada hari Jumat (12/03). Dalam kegiatan ini, BPR Lestari membagikan masker gratis kepada... Selengkapnya

Ekonomi Sulit, BPR Lestari Tetap Capai Target Asset Rp. 3,3 Triliun

Lewat Lestari Network, BPR Lestari Bali Dukung LPD dan Koperasi se-Bali

Diluncurkan di awal tahun 2021, Lestari Network diharapkan akan menjadi media bagi BPR Lestari Bali (member of BPR Lestari Group) untuk dukung LPD dan Koperasi di Bali. Dukungan yang dimaksud... Selengkapnya

Ekonomi Sulit, BPR Lestari Tetap Capai Target Asset Rp. 3,3 Triliun

Bahas Digital Marketing Untuk UMKM, Lestari Entrepreneur Club Undang Denny Santoso

BPR Lestari kembali menunjukkan komitmennya untuk memberi dukungan kepada para UMKM di Jawa dan Bali dengan kembali menyelenggarakan Lestari Entrepreneur Club. Tema yang dibahas kali ini adalah... Selengkapnya