Chat dengan kami disini
BPR Lestari Bali (member of Lestari Group) kembali menjalankan misi #MakeanImpact. Melalui Lestari Green Bag yang kali ini dibagikan kepada para pelanggan Coco Supermarket. Pada Rabu (31/10) penyerahan 2000 Lestari Green Bag dilakukan kepada management Coco Group di Kantor Coco Group Bali di bilangan Jimbaran. “Kampanye kami adalah Save Bali from Plastic Bag. Dampak sampah plastik di Bali sudah sangat mengkhawatirkan dan mengancam pariwisata di Bali. Dengan Lestari Green Bag ini kami ingin berperang melawan sampah plastik di Bali” Kata Wisnu Merthayoga, Marketing Communications Manager BPR Lestari Bali.
Untuk melakukan kampanye ini BPR Lestari telah melakukan kerjasama dengan beberapa supermarket dan kali ini mengandeng Coco Supermarket sebagai mitra untuk menyebarluaskan penggunaan Lestari Green Bag. “Target kami adalah para ibu-ibu kalau belanja tidak lagi pakai tas plastik tapi menggantinya dengan Lestari Green Bag. Satu Lestari Green Bag bisa di-reuse lebih dari 100 kali jadi bisa menggantikan 100 tas plastik sekali pakai” tambah Wisnu.
“Kami menyambut baik langkah kerjasama ini, sejalan dengan dengan kebijakan Coco Group untuk mengurangi penggunaan tas plastik oleh para pelanggan kami saat berbelanja. Kami berharap kerjasama ini dapat berkelanjutan” ungkap Julietta Padmadjati, Promotion and Advertising Manager Coco Group. BPR Lestari berkomitmen untuk mendistribusikan 100.000 Lestari Green Bag dalam waktu 5 tahun. “Jika satu Lestari Green Bag setara dengan pemakaian 100 tas, maka Bali akan selamat dari 10.000.000 sampah tas plastik” tutup Wisnu.
Kuliah ke luar negeri memang jadi idaman banyak pelajar di Indonesia. Hal ini dipercaya menjadi salah satu cara untuk membuka wawasan dan bisa lebih mengenal kehidupan serta kebiasaan masyarakat di... Selengkapnya
Bali tidak hanya terkenal dengan pantainya yang eksotis dan keindahan alamnya yang memukau, tetapi juga menjadi destinasi utama bagi mereka yang mencari perawatan kesehatan dan kecantikan... Selengkapnya
Meningkatnya harga properti belakangan ini membuat banyak orang lebih suka membeli rumah bekas atau second-hand. Banyak dari rumah second-hand memiliki harga yang jauh lebih murah dibanding rumah... Selengkapnya
