Chat dengan kami disini
Bank Lestari Bali (BPR) membuktikan konsistensinya dalam program kolaborasi BPR se-Indonesia yang dilakukan melalui Lestari Network. Kali ini, Bank Lestari Bali (BPR) menggandeng Bank Lestari Jateng (BPR) dan Bank Lestari Jogja (BPR) untuk menjalin kerjasama linkage dengan BPR Nusumma Jateng untuk mendukung percepatan ekonomi di provinsi Jawa Tengah.
“UMKM Indonesia memiliki peranan penting dalam menjaga kestabilan ekonomi bangsa dan juga sangat efektif dalam penyerapan tenaga kerja. Maka dari itu, kita sebagai industri bank di daerah, harus bisa supportive juga di bidang pendanaan atau program kredit modal kerja.” ujar Albertus Gunawan, Direktur Utama Bank Lestari Bali (BPR).
Gunawan menambahkan, melalui kerjasama ini, Bank Lestari Bali (BPR) berharap pelaku usaha UMKM memiliki pilihan yang lebih banyak soal pendanaan, agar tidak terbatas pada bank umum saja. Bahwa ada BPR yang bisa dijadikan alternatif solusi yang lebih cepat namun masih di bawah regulasi OJK (Otoritas Jasa Keuangan).
“Dengan adanya kerjasama linkage ini, kami berharap dapat memenuhi kebutuhan pendanaan bagi pengusaha UMKM, khususnya di provinsi Jawa Tengah. Meskipun bukan angka yang fantastis, tapi senang rasanya jika sudah memberikan kontribusi kepada daerah.” ujar Novalia Jelita Sari, DIrektur Utama BPR Nusumma Jateng.
“Semoga kerjasama linkage ini dapat memberikan manfaat bagi BPR Nusumma dan berdampak juga bagi pelaku usaha UMKM di provinsi Jawa Tengah. BPR bersatu, tidak bisa dikalahkan.” tutup Gunawan pada kesempatan wawancara.
BPR Lestari kembali menghadirkan event Arisan Lestari untuk para wanita aktif dan mandiri di Bali. Mengambil tema 'Homemade Facial Masker For Rejuvenate Your Skin', arisan ini diikuti oleh... Selengkapnya
Di Hari Anak Nasional yang jatuh bulan ini, BPR Lestari kembali memberikan perhatiannya kepada anak-anak yang kurang beruntung yang harus tinggal di panti asuhan. Melalui program Lestari for... Selengkapnya
Perekonomian Indonesia pada semester I tahun 2016 tercatat mengalami kelesuan. Dari data yang dirilis oleh Bank Indonesia, tingkat pertumbuhan ekonomi melambat dengan tumbuh 4,92%, dibandingkan... Selengkapnya