Chat dengan kami disini
Kamis malam (3/9) lalu, BPR Lestari menggelar sebuah acara spesial bertajuk Power Talk Dinner. Bertempat di Bhumiku Convention Centre, gelaran ini secara eksklusif mengundang ratusan nasabah BPR Lestari yang berpredikat The Royal. Acara ini dikemas dalam bentuk gala dinner dan talkshow. Adapun ekonom ternama Ibu Aviliani dan Guru Besar Riset Pusat Penelitian Politik LIPI, Prof. Ikrar Nusa Bhakti didaulat sebagai pembicara utama pada malam itu.
Erry Yoga Sugama, selaku Marketing Communications Manager BPR Lestari mengatakan bahwa Power Talk Dinner tersebut memang dirancang untuk memberikan apresiasi kepada para nasabah loyal BPR Lestari yang berpredikat The Royal. "Ini sebagai bentuk apresiasi kami kepada nasabah The Royal, karena telah percaya dan berbisnis dengan kami hingga detik ini. Tanpa dukungan mereka, kami belum tentu mampu meraih capaian seperti sekarang ini," tambahnya.
Power Talk Dinner with BPR Lestari mengambil tema Year of Living Dangerously, di mana terinspirasi dari artikel berjudul serupa yang ditulis Alex P Chandra, Chairman BPR Lestari pada Desember 2014 silam dan pernah dimuat di Bali Post, M&I Magazine, serta laman blognya alexpchandra.com, terkait proyeksinya terhadap kondisi perekonomian Indonesia. Acara ini pun mengupas secara detail iklim perekonomian Indonesia yang saat ini tengah gonjang-ganjing akibat pelemahan rupiah terhadap dolar.
"Acara ini juga sebagai ruang diskusi dan sharing kepada para nasabah tentang kondisi perekonomian tanah air. Dalam talkshow ini kita berusaha mengulik penyebab dan dampak dari pelemahan rupiah, serta mencari solusi dari persoalan tersebut, sehingga kita sebagai masyarakat Indonesia tidak terpaku dalam ketakutan akan kondisi ini," papar Erry Yoga.
Dalam talkshow yang berlangsung kurang lebih dua jam ini, Ibu Aviliani pun memberi paparan dari perspektif ekonomi global maupun nasional, sementara Prof. Ikrar Nusa Bhakti menawarkan sudut pandang dari dunia politik. Diskusi asik bersama dua pembicara nasional itu pun dimoderatori secara eksklusif oleh Alex P Chandra. Mantan Walikota Denpasar, Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra juga turut hadir membuka acara dan memberi sedikit perspektifnya dari dunia entrepreneur.
Tidak hanya disuguhi talkshow menarik, Power Talk Dinner juga memanjakan para nasabah The Royal BPR Lestari dengan suguhan kuliner lokal. Dikonsep layaknya sebuah street culinary festival, beragam stand kuliner tradisional pun menemani makan malam para nasabah. "Dalam acara ini kami juga ingin mendukung UMKM lokal, sehingga rata-rata stand kuliner yang ada di sini berasal dari entrepreneur Kota Denpasar," pungkas Erry Yoga.
Sepanjang semester I 2017 ini, BPR Lestari mencatat kinerja laba yang memuaskan. Laba BPR terbesar kedua di Indonesia ini, di akhir Juni kemarin mencapai Rp. 94 Milyar atau naik 10,58% dibandingkan... Selengkapnya
Satu lagi, sister company BPR Lestari resmi berganti nama dengan menyandang nama BPR Lestari. Setelah sebelumnya dua afiliasinya resmi memakai nama BPR Lestari yaitu, BPR Lestari Jatim... Selengkapnya
Jakarta, 08 Juni 2017 (SWA) – Tantangan yang dihadapi dunia bisnis saat ini makin kompleks. Beberapa waktu lalu, tantangan itu datang karena adanya kompetisi bisnis dan fenomena... Selengkapnya